Makassar. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Selatan mengaku tidak terpengaruh dengan hasil rilis Jaringan Survei Indonesia (JSI) terkait tingkat popularitas sejumblah tokoh Sulawesi Selatan yang berpotensi maju pada pemilihan gubernur 2013.
Ketua DPW PPP Sulawesi Selatan, Amir Uskara mengatakan masih terlalu cepat menentukan tingkat popularitas seorang figur kandidat calon gubernur saat ini. Selain karena waktu pilkada masih menyisahkan dua tahun lagi, juga peta politik masih labil berubah. Hal lain yang dinilai berpengaruh pada strategi penentuan calon juga pada kepastian hasil perubahan undang-undang pemilukada yang belus jelas
“Saya kira PPP tidak terpengaruh dengan hasil itu. Survei saat ini masih terlalu prematur. Kita mau lihat dulu kinerja dari kandidat yang kita anggap layak maju, setelah itu kita akan melakukan survei tersendiri kepada mereka”kata Amir Uskara di DPRD SulSel, Makassar, rabu (13/04).
Wakil ketua komisi D ini menyebutkan, PPP saat ini masih fokus melakukan evaluasi dan mempelajari kinerja seluruh tokoh yang mulai mencuat namanya. Termasuk kinerja gubernur Syahrul Yasin Limpo yang diusung pada pemilihan gubernur 2008 lalu.
“ Yang namanya politik semua bisa berubah, orientasi kita semua untuk kepentingan masyarakat. Jadi termasuk pak Syahrul kita akan evaluasi, apakah kinerjanya selama ini sudah sesuai dengan rencana-rencana kerja dan apa yang menjadi harapan masyarakat, terutama konstituen PPP”ujarnya.
Amir Uskara menegaskan, partai berlambang ka’bah ini tetap memprioritaskan kader yang dianggap memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi dimasyarakat. Hal tersebut juga merupakan komitmen internal dalam mendorong figur sendiri untuk mengawal kepentingan masyarakat Sulawesi Selatan.
“Prinsipnya PPP samapi saat ini kita berusaha kalau ada kader internal yang punya peluang dan potensi untuk menjadi gubernur, kenapa tidak. Tapi kalau misalnya belum ada, langkah kedua yang dilakukan akan mencari calon yang betul-betul bisa bekerja dan mengerjakan agendanya yang bermuara langsung kepada kepentingan rakyat”tegasnya.(bat)